Prof. Dr. Seto Mulyadi, S.Psi., M.Si. Psikolog atau lebih dikenal sebagai Kak Seto dikukuhkan sebagai Guru Besar Tetap Universitas Gunadarma Bidang Ilmu Psikologi. Pengukuhan tersebut dilakukan pada Sabtu, 18 Desember 2021 bertempat di Auditorium kampus F8 Universitas Gunadarma. Prosesi pengukuhan tersebut juga dilakukan ditengah prosesi pelantikan wisuda program D3, S1, S2 dan S3 wisudawan dan wisudawati Universitas Gunadarma periode XIII yang dilakukan secara daring melalui UGTV.
Prosesi pengukuhan Guru Besar tersebut dimulai dengan Pembacaan Ringkasan Riwayat Hidup dan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tentang pengangkatan Prof. Dr. Seto Mulyadi, S.Psi., M.Si. Psikolog sebagai Guru Besar Tetap Universitas Gunadarma Bidang Ilmu Psikologi yang dibacakan oleh Prof. Dr. Eri Prasetyo Wibowo, dilanjutkan dengan pemaparan orasi ilmiah Guru Besar Tetap Universitas Gunadarma Bidang Ilmu Psikologi dengan judul “Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Melalui Pendidikan Nonformal dan Formal Di Masa Pandemi” yang diorasikan oleh Prof. Dr. Seto Mulyadi, S.Psi., M.Si. Psikolog.
Dalam orasinya, Kak Seto menyampaikan bahwa semua anak pada dasarnya cerdas dan senang. Tapi suasana belajar yang efektif adalah belajar yang ramah anak, belajar yang mampu membuat anak-anak gembira, membuat optimis, dan memberikan kesempatan belajar secara merdeka. Kak Seto juga mengajak agar kita memberikan ruang yang lebih luas agar anak-anak dapat terpenuhi hak dasarnya seperti hak berpartisipasi yaitu memilih gaya belajar masing-masing sesuai dengan potensi dan tipe kecerdasannya. Bisa dengan pendidikan formal, nonformal, maupun informal. Sesuai dengan hasil penelitian beliau bahwa hasil dari pendidikan nonformal dan informal mampu menghasilkan manusia-manusia berkualitas unggul dimana anak-anak diberikan kesempatan merdeka belajar khususnya di masa pandemi Covid-19 ini.
Pelaksanaan prosesi pengukuhan dilakukan oleh Wakil Rektor IV Bidang Kerkasama Universitas Gunadarma yaitu Prof. Dr. Didin Mukodim, MM yang secara langsung melakukan pengalungan secara simbolis sebagai tanda pengukuhan jabatan Guru Besar Universitas Gunadarma Bidang Ilmu Psikologi. Prosesi pengukuhan yang dilakukan sebelum prosesi wisuda tersebut berjalan dengan tertib dan lancar dengan protokol Kesehatan dan social distancing yang ketat.